Jakarta, Indonesia- Industri semen Indonesia masih dihadapkan pada kondisi kelebihan pasokan dan turunnya permintaan di tengah melambatnya kinerja sektor konstruksi dan real estate.

Direktur Utama PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), Christian Kartawijaya mengkonfirmasi kondisi over supply dengan permintaan masih dikisaran 65 juta ton sementara kapasitas produksi mencapai 119 juta ton.

Sulitnya pemulihan permintaan di tengah berlimpahnya produksi ini juga membuat kompetisi industri semen Tanah Air semakin ketat. Diharapkan peningkatan pembangunan infrastruktur akan mendorong pembangunan properti dan kawasan industri yang berujung ke lonjakan permintaan semen.

Seperti apa kondisi industri semen? Bagaimana cerminan kondisi industri terhadap kinerja saham emiten semen? Selengkapnya simak dialog Maria Katarina dan Equity Analyst Indonesia Research, Susi Setiawati dengan Direktur Utama PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), Christian Kartawijaya dalam Closing Bell,Indonesia (Kamis, 16/05/2024)