shiafrica.com

Saat Pembiayaan Otomotif Turun, Multifinance Incar Kredit Sektor Ini

Video

Saat Pembiayaan Otomotif Turun, Multifinance Incar Kredit Sektor Ini

Indonesia TV, Indonesia
09 July 2024 15:06

Jakarta, Indonesia- Melambatnya penjualan mobil domestik baik secara wholesales maupun retail pada kuartal I/2024 di era suku bunga tinggi dan tekanan daya beli turut berimbas ke kinerja bisnis multifinance.

Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), Suwandi Wiratno mengatakan tekanan penjualan otomotif memang berdampak ke piutang pembiayaan multifinance tahun 2024. Namun demikian pembiayaan multifinance tidak mengandalkan pembiayaan mobil baru namun juga kendaraan bekas yang masih cukup baik.

APPI menyebutkan perlambatan pembiayaan otomotif di awal masih dalam batas toleransi dan masih dapat dikejar pada sisa semester akhir 2024 ini.

Sementara Presiden Director PT CIMB Niaga Auto Finance, Ristiawan Suherman, menyebutkan tekanan di sektor pembiayaan otomotif tercermin dari piutang pembiayaan CIMB Niaga Finance Per Mei 2024 yang meski masih tumbuh 23% (yoy) namun terjadi pelemahan sedikit dibanding April 2024 yang mencapai 24% (yoy)

Namun demikian, CIMB Niaga Finance masih optimistis mampu mencapai menargetkan pertumbuhan kredit 2024 akan positif dibanding 2023 ditopang pembiayaan multiguna dan program dan segmen pembiayaan baru seperti pembiayaan mobil bekas.

Seperti apa dampak perlambatan pembiayaan otomotif ke multifinance? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), Suwandi Wiratno dan Presiden Director PT CIMB Niaga Auto Finance, Ristiawan Suherman dalam Power Lunch, Indonesia (Selasa, 09/07/2024)



Terkini Lainnya

Tautan Sahabat